Minggu, 20 Maret 2011

MEUBEL UKIR

Tahun 1997, setelah lulus kuliah dari IKIP PGRI Semarang, saya lebih memilih mengawali karir dengan memproduksi barang-barang mebel, padahal, sebelumnya saya sudah terbiasa di bisnis kain tenun ikat Troso Jepara. Salah satu modal dasar yang saya miliki waktu itu adalah keberanian untuk bekerja keras, suka tantangan, tidak mudah putus asa, dan siap belajar apapun. Walaupun dengan modal seadanya, saya tetap menjalankan usaha meubel ini. Bahkan banyak para pakar mebel, menyatakan bahwa saya tidak akan mampu bertahan, karena saya belum pernah terjun di dunia bisnis meubel. Dengan optimis saya hadapi tantangan itu, meskipun fasilitas pendukung sepert;, tempat penjualan kayu, tempat penggergajian kayu balok cukup jauh dari tempat usaha saya, apalagi di sekitar saya masih jarang yang berusaha di bidang meubel. Tetapi aku tidak takut untuk menunjukkan kepada masyarakat bahwa saya pasti mampu menjalankan bisnis ini. Dukungan terbesar adalah dari orang tua yang memberikan kepercayaan penuh kepada saya untuk menjalankan bisnis meubel ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar